TTKKBI Rangkul 12 Ribu Peguron, Wasilah Karuhun Banten

Ketua DPP TTKKBI Tubagus Arif Hidayat didampingi Dewan Pembina Pusat TTKKBI Brigjen Nunung Syaefudin bersama Pj Gubernur Banten Al Muktabar pada saat deklarasi TTKKBI di Alun-alun Kota Serang beberapa waktu lalu.

SERANG, BANTENEKSPRES.CO.ID, – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Tjimande Tari Kolot Karuhun Banten Indonesia (TTKKBI) terus merangkul pegiat kesenian dan kebudayaan di wilayah Provinsi Banten. TTKKBI saat ini sudah memiliki sebanyak 12 ribu peguron dan 25 ribu pegiat pencak silat di seluruh Indonesia.

Ketua DPP TTKKBI Tubagus Arif Hidayat mengatakan, TTKKBI diciptakan untuk mengingat wasilah karuhun Banten, karena menurutnya semua budaya pencak silat dan debus itu wasilah karuhun Banten. Maka harus dijaga dan lestarikan dengan baik.

Bacaan Lainnya

Tradisi Banten, kata dia, jangan sampai hilang, karena menurutnya sejak zaman dulu orang-orang Banten itu sangat antusias dalam berbudaya dan berkesenian.

“Budaya ini di negara kita jangan sampai hilang, baik budaya apapun. Kita tujuannya merangkul semua peguron, siapapun dari kalangan apapun yang mau ikut TTKKBI silahkan karena budaya ini milik kita semua,” katanya saat diwawancarai Tangerang Ekspres di Sekretariat DPP TTKKBI, Minggu 3 Desember 2023.

Kelompok kesenian ini, lanjut Arif, murni berbudaya dan tidak memiliki unsur politik apapun. Sementara itu, Sekretaris Jenderal TTKKBI Dodi Suryana menuturkan, saat ini pihaknya sudah merangkul sebanyak 25 ribu pegiat yang tergabung dalam TTKKBI dan ada 12 ribu peguron di Provinsi Banten.

Dodi mengatakan, pengurus pusat TTKKBI sudah melantik beberapa pengurus cabang di setiap Kabupaten dan Kota yang ada di Banten. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melantik pengurus yang ada di Provinsi Lampung, Sumatera Selatan, Riau serta Wilayah Jawa lainnya.

“Mudah-mudahan bisa membawa amanah yang lebih baik, bisa membina pegiat kesenian, sering membina dan merangkul teman-teman itu sendiri,” ucapnya.

Sementara itu, Dewan Pembina Pusat TTKKBI Brigjen Nunung Syaefudin, mengajak seluruh peguron dan anggota TTKKBI untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di lingkungan masing-masing salah satunya dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

“Dengan terbentuknya TTKKBI ini, kami berharap dapat menjadi peguron yang bermarwah dan wajib turut serta menjaga Kamtibmas di wilayahnya masing-masing. Kepada para anggota TTKKBI saya juga berharap tidak memprovokasi masyarakat ke hal yang negatif dan menjadi perilaku kriminal. Karena itu bukan watak masyarakat Banten,” ucapnya.

Ia meyakini melalui TTKKBI ini dapat melahirkan pesilat-pesilat yang berprestasi dan bersinergi dengan pemerintah. Hal ini menurutnya sangat penting dilakukan dan ditanamkan kepada generasi muda.

“Saya mewakili Bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang selaku Ketua Dewan Pembina, berharap dengan dibentuknya TTKKBI dapat melahirkan pesilat-pesilat yang berprestasi dan bersinergi dengan pemerintah. Hal ini merupakan upaya menjaga Provinsi Banten melalui seni dan budaya,” katanya.

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, TTKKBI sebagai pesilat dan pelestari budaya diharapkan turut menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat. Karena menurutnya, menjaga dan menciptakan kamtibmas merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga stabilitas daerah.

“Provinsi Banten dengan entitas-entitas seni budaya yang tinggi menjadi modal kita untuk berkontribusi dalam membangun Indonesia,” katanya pada saat deklarasi TTKKBI di Alun-alun Kota Serang.

Provinsi Banten memiliki nilai-nilai seni budaya yang tinggi serta pencak silat sebagai warisan tak benda, diharapkan melalui organisasi, paguyuban dan peguron di seluruh Provinsi Banten, melalui dunia industri kreatif Pencak Silat dapat menciptakan ekonomi kreatif yang terus dikembangkan dalam sektor pariwisata dan menjadi potensi daerah Banten dalam membangun Indonesia.

“Dapat kita lihat, seni budaya Pencak Silat menjadi dasar sumber daya manusia yang baik, berkualitas dan unggul. Hal itu menjadi salah satu penentu kemajuan suatu bangsa,” ujarnya. (dan/fan)

Pos terkait