TANGERANG — Seorang warga di Kota Tangerang meluapkan kekesalannya atas kelangkaan gas LPG 3 kilogram di warung-warung saat bertemu Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Pria yang mengaku bernama Efendi itu menyampaikan protesnya secara langsung kepada Bahlil dalam kunjungan ke agen gas di kawasan Cibodas, Kota Tangerang, pada Selasa (4/2).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua I DPRD Kota Tangerang Andri S Permana mengatakan, bahwa reaksi Efendi mewakili seluruh keresahan rakyat Indonesia atas perubahan kebijakan distribusi gas subsidi 3 Kg.
“Itu adalah reaksi yang mewakili seluruh masyarakat yang terdampak dari penerapan kebijakan yang serampangan,” jelasnya saat ditemui di Jalan Kalipasir, Kota Tangerang.
BACA JUGA: Gas LPG 3 Kg Masih Langka, Warga Beralih Gunakan Kayu Bakar
Andri juga menyoroti bahwa penerapan kebijakan redistribusi gas elpiji bersubsidi tanpa disertai perencanaan yang matang menjadi bencana 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran.