Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang Ahmad Hasanuddin membenarkan mengenai adanya temuan satu keluarga asal Terumbu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang yang diduga mengalami penyakit kusta.
“Jadi, di antara tujuh anggota keluarga, tiga yang mengarah kusta. Kita lakukan skin smear. Digosok, kemudian diperiksakan, mungkin hari ini jadi dan obat sudah disiapkan,” tuturnya.
BACA JUGA: Dinkes Kabupaten Serang Targetkan Anak Dapat Imunisasi Primer
Skin smear merupakan tindakan pengobatan dengan melakukan pengerokan jaringan kulit untuk mengecek keberadaan bakteri Mycobacterium Leprae, yang dapat menentukan orang tersebut menderita kusta atau tidak.
“Ada namanya PB (pursi basiler) dan MB (multi basiler). MB ini yang menular bagaimana caranya tipe MB itu harus diobati dulu sehingga tidak menjadi MB tidak menjadi penyakit kusta yang menular, sehingga tadinya tiga yang mengarah (MB) yang empatnya supaya tidak tertular,” jelasnya.