SERANG,BANTENEKSPRES.CO.ID – Palang Merah Indonesia (PMI) Banten, kedatangan tamu dari tujuh negara Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah atau IFRC.
Kedatangannya ini, dalam rangka berdiskusi serta berkolaborasi bersama, dengan berbagai program yang dimiliki PMI Banten, untuk melaksanakan tugas kemanusiaan.
Tujuh negara yang hadir berasal dari, Australia, Spanyol, Inggris, Canada, Denmark, Swedia, dan Belanda.
Mereka disambut langsung, Ketua PMI Banten Ratu Tatu Chasanah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti, Ketua PMI Kabupaten Serang Fahmi Hakim, dan pejabat PMI lainnya, di Markas PMI Banten, Kota Serang, Selasa 14 Oktober 2025.
Tatu mengatakan, awalnya ketujuh negara ini berkunjung ke PMI Pusat untuk berdiskusi karena mereka sebagai negara pendonor.
Kemudian, PMI Pusat menunjuk PMI Banten untuk menerima ketujuh negara, dengan menyampaikan beberapa program kerja yang dimilikinya.
“Mereka berdiskusi dengan ke PMI Pusat, apa yang telah mereka berikan dan kedepan mungkin, apa yang dibutuhkan oleh oleh PMI pusat. Kemudian, mereka meminta tujuh negara ini untuk turun langsung ke daerah, menunjuk Banten sebagai tuan rumahnya,” katanya.
Tatu mengatakan, banyak program kerja PMI Banten dan kabupaten kota lainnya yang telah disampaikan misalnya, penanganan pandemi Covid-19, wabah flu burung, bencana tsunami, dan sebagainya.
Dirinya berharap adanya dukungan dari ketujuh negara ini, karena untuk melaksanakan tugas kemanusiaan harus dilakukan secara bersama-sama.
“Organisasi kemanusiaan ini, tentunya harus dilakukan secara bersama dan peran mereka dari berbagai negara ini sangat penting. Sehingga, kami berharap mereka bisa terus melanjutkan memberikan bantuan khususnya untuk PMI Banten dan umumnya PMI se Indonesia,” ujarnya.
Dikatakan Tatu, awalnya direncanakan ada 17 negara pendonor yang akan hadir, namun karena ada beberapa yang masih ada kesibukan, akhirnya hanya tujuh negara yang hadir.
Kegiatan kunjungan negara ini, hanya berlangsung satu hari dan baru tahun ini juga ada di PMI Banten yang ditunjuk langsung PMI Pusat.
“Acaranya hanya satu hari saja, makanya kita dipadatkan menyampaikan program-program biar tersampaikan ke mereka. Jadi, mereka bisa menangkap apa yang kita butuh dan support dari mereka para negara-negara donor ini,” ucapnya. (*)
Reporter : Agung Gumelar
