“Dulu, sekolah negeri dianggap gratis. Sedangkan sekolah swasta memerlukan biaya. Dengan adanya program ini, diharapkan semua pihak dapat memahami dan bersama-sama mendukung inisiatif gubernur untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah swasta,” ungkapnya.
“Gubernur juga menegaskan pentingnya menjamin tidak ada praktik titip menitip dalam proses penerimaan siswa. Jika ada temuan di lapangan, tindakan tegas akan diambil,” tegasnya.
Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni melakukan peninjauan pelaksanaan SPMB tahun ajaran 2025/2026 di SMAN 1 dan SMKN 1 Kota Serang. Hal itu memastikan persiapan pelayanan yang dilakukan sekolah sudah maksimal, sehingga prosesnya berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah tadi saya berbincang dengan kepala sekolah, panitia serta pada dewan guru. Dan mereka semua sudah siap. Semuanya sudah dipersiapkan dengan baik meskipun pelaksanaannya ada perbedaan dengan tahun sebelumnya,” katanya.