SERANG — Madrasah Diniyah Mada Rijul’ulum, di Desa Binangun, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, mengalami rusak berat. Tak ada atap serta kursi dan bangku tak layak pakai. Akibat kondisi tersebut, puluhan siswa dan siswi bahkan guru terpaksa dirumahkan. Karena tidak ada kegiatan belajar mengajar di madrasah sejak tiga bulan lamanya.
Anggota DPRD Kabupaten Serang Dapil V Desi Ferawati mengatakan, madrasah tersebut sempat ambruk karena kayu-kayu atap sekolahnya sudah lapuk termakan usia, yang membuat kegiatan belajar mengajar terpaksa diliburkan sejak tiga bulan lalu.
Pasalnya, bangunan tersebut belum pernah tersentuh renovasi sama sekali pada bagian atap maupun meja serta kursi sekolah, sejak dibangun pada 2005 yang lalu.
“Ketika saya tanya ke kepala madrasahnya, ternyata anggaran yang dimilikinya tidak ada alias nol, tidak pernah ada bantuan anggaran dari pemerintah sejak 2005 lalu,” katanya melalui telepon seluler, Senin (19/5).
