Asep menambahkan, guru yang mengajar juga diminta tidak monoton dalam mengajar. Ini agar siswa tidak bosan. Bahkan para siswa sangat menikmati pelajaran praktik, karena mereka di tuntut untuk berfikir dan juga bisa kreatif dalam mengikuti pelajaran tersebut.
”Biasanya pelajaran IPA dan juga seni budaya, mereka selalu di minta praktik agar mereka bisa mempunyai semangat dalam belajar. Bahkan, siswa akan yang tidak tahu jadi tahu. Selain itu, praktik yang dilakukan menggunakan alat sederhana dan seadanya jadi tidak harus beli baru. Karena memang, bisa memanfaatkan barang bekas atau barang yang ada,”paparnya.
Ia menjelaskan, sejauh ini setiap praktik siswa sangat senang, bahkan mereka sangat antusias dalam menerima pelajaran praktik. Ini Karena yang dilakukan oleh siswa adalah pengetahuan yang belum mereka dapat, dan di sekolah mereka dapat pengetahuan yang bisa dipraktikan.
”Fungsi sekolah itu memberikan pengetahuan yang sesuai dengan kurikulum. Jadi bukan sembarangan dan siswa juga bisa praktik di rumah atau dimana pun mereka bisa lakukan. Selian itu, jika siswa lebih kreatif hasil kerajinan mereka bisa di jual,”tutupnya. (ran)