Dulhadi menambahkan, pihaknya juga belum bisa menentukan berapa persentase jalur yang digunakan. Ini karena semua regulasinya harus jelas dan harus bisa terapkan dengan bijaksana, agar bisa tersalurkan sesuai dengan aturan yang ada. Tidak bisa asal-asalan, dan harus tepat sasaran sesuai aturan yang ada.
”Jadi, orang tua bisa sabar untuk di buka Pra SPMB ini. Nanti kami akan berikan pelayanan yang baik dan informasi yang benar sesuai dengan kebutuhan orang tua untuk masuk ke SMPN 3 Cikupa,”paparnya.
Ia menjelaskan, pihaknya akan mencegah terjadinya kecurangan yang bisa terjadi, seperti percaloan ataupun hal lainnya. Bahkan, dirinya akan menindak tegas guru yang bermain dalam Pra-SPMB. Jangan sampai, ada bahasa orang dalam karena SMPN 3 Cikupa tidak akan melakukan hal tersebut.
”Saya akan pantau, dan orangtua ataupun masyarakat bisa melaporkan jika ada guru saya yang melakukan hal tidak baik. Karena, semua harus dilakukan dengan cara baik dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Karena, pasti akan di akomodir dengan baik,”tutupnya.(ran)