Intan mengatakan wilayah Kabupaten Tangerang sangat luas dengan jumlah penduduk 3,4 juta jiwa masih membutuhkan banyak tenaga kesehatan dalam jumlah banyak untuk membantu pemerintah.
Ia pun berharap agar mahasiswa STIKes dalam melakukan kerja praktik lapangan dapat membantu pembinaan kesehatan pada setiap kecamatan atau Puskesmas dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat.
”Adanya STIKes dapat dimaksimal oleh pemerintah daerah untuk membantu mensosialisasikan gizi seimbang tetapi juga pola hidup sehat. Mencegah stunting dapat dilakukan sejak masa kehamilan termasuk asupan gizinya,” Ujar Intan.
Intan menegaskan pemerintah daerah bisa menggandeng STIKES yang ada di Kabupaten Tangerang untuk turun bersama-sama dengan pemerintah daerah memberikan penyuluhan kesehatan.
Tidak hanya itu, Intan pun berpesan kepada para mahasiswa STIKES Faathir Husada untuk berperan aktif dalam pembangunan.
”Jadilah mahasiswa yang berdaya bukan menjadi mahasiswa yang diperdaya,” tandasnya.(sep)