Rumah Ambruk Akibat Angin Kencang, Janda Tua Diungsikan ke Rumah Anaknya di Mauk Tangerang

Rumah milik Bu Marsiti, usia 73 tahun, warga Kampung Margahayu, RT 21 RW 05, Desa Gunung Sari, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, ambruk, akibat hunan deras disertai angin kencang, Kamis malam, 25 September 2025. Foto: Kiriman warga for bantenekspres.co.id

MAUK,BANTENEKSPRES.CO.ID – Rumah milik Bu Marsiti, usia 73 tahun, warga Kampung Margahayu, RT 21 RW 05, Desa Gunung Sari, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, ambruk.

Kejadian tersebut disebakan akibat hujan deras disertai angin kencang di wilayah Mauk dan sekitarnya, pada Kamis malam, 26 September 2025.

Bacaan Lainnya

Pada malam itu juga, Bu Marsiti diungsikan ke salah satu kediaman anaknya. Beruntung, tidak ada korban luka-luka dalam musibah rumah ambruk akibat angin kencang tersebut.

Kepala Desa Gunung Sari Kalabi menyampaikan, Bu Marsiti tinggal bersama anak paling kecil di rumah itu.

“Untungnya, Bu Marsiti dan anaknya yang paling kecil itu, sedang di teras rumah saat rumahnya ambruk akibat hujan deras disertai angin kencang, Kamis malam,” tutur Kalabi, Jumat, 26 September 2025.

Lebih lanjut, dipaparkan Kalabi, pihaknya dan diketahui Camat Mauk, sudah melaporkan musibah tersebut ke BPBD Kabupaten Tangerang, dan Dinsos Kabupaten Tangerang.

“Sementara ini, saya belum lapor ke Perkim (Dinas Perumahan Permukiman dan Pemakaman) Kabupaten Tangerang,” tutur Kalabi.

Sebab, lanjutnya, pihaknya telah merencanakan bedah rumah Bu Marsiti menggunakan APBDesa tahun anggaran 2026, sebelum terjadi rumah ambruk.

“Semoga, bisa dialokasikan menggunakan dana kedaruratan yang bersumber dari APBDesa tahun anggaran 2025, untuk membedah rumah ambruk Bu Marsiti lebih cepat lagi,” ujarnya. (*)

 

 

Pos terkait