SERANG, BANTENEKSPRES.CO.ID – Wali Kota Serang, Budi Rustandi, menghadiri undangan resmi dari Wali Kota Hangzhou, Tiongkok, dalam ajang Hangzhou International Day 2025 yang berlangsung pada 6–7 September 2025 lalu. Kehadiran ini bukan sekadar kunjungan seremonial, melainkan upaya serius Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk menjalin kerja sama internasional, khususnya dalam menarik investasi asing.
Budi menegaskan, tujuan utamanya adalah mencari solusi konkret untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Serang yang saat ini tercatat mencapai sekitar 26 ribu jiwa. Menurutnya, investasi dari luar negeri sangat berpotensi membuka lapangan kerja secara besar-besaran.
“Kalau investasi besar masuk, tentu akan menyerap puluhan ribu tenaga kerja. Bahkan industri besar bisa membuka ratusan ribu lapangan kerja. Kalau masyarakat sudah bekerja dan punya penghasilan, daya beli akan naik dan otomatis berdampak pada ekonomi secara keseluruhan,” ujar Budi saat dikonfirmasi oleh Bantenekspres.co.id, Selasa 9 September 2025.
Dalam lawatannya, Pemkot Serang menjajaki kerja sama di empat bidang utama, yakni budaya, pariwisata, perdagangan, dan industri. Selain itu, hubungan bilateral juga menyentuh sektor UMKM dan keagamaan. Hangzhou dipilih karena dikenal memiliki perkembangan pesat dan tingkat toleransi yang tinggi.
“Kesempatan ini sangat strategis. Investasi yang masuk nantinya bukan hanya menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga membuka lapangan kerja. Harapan kami, ekonomi Serang bisa tumbuh lebih kuat dan masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya,” jelasnya.
Selain sektor ekonomi, Budi juga memperkenalkan identitas budaya Serang di forum internasional. Sejumlah produk lokal seperti Pecak Bandeng, Menara Banten, Kampung Pekijing, hingga batik khas Serang sudah mulai dikenal di mancanegara. Bahkan batik Serang telah dipamerkan di Museum Hangzhou serta beberapa negara lain.
“Alhamdulillah, produk budaya kita sudah mendapat tempat. Ini jadi awal yang baik agar Serang semakin dikenal dunia,” tambahnya.
Budi menilai, kesempatan dirinya diberi panggung untuk menyampaikan pidato di hadapan delegasi dunia merupakan sinyal positif. “Dari sekian banyak, hanya Wali Kota Serang yang mendapat kesempatan menyampaikan pidato. Itu menjadi kebanggaan tersendiri sekaligus pertanda baik. Mudah-mudahan ini menjadi awal Kota Serang dikenal dunia,” katanya.
Menutup pernyataannya, Budi mengajak seluruh masyarakat Kota Serang untuk memberikan dukungan penuh. “Saya mohon doa dan dukungan agar langkah ini sukses, demi kemajuan Kota Serang dan kesejahteraan warganya,” pungkasnya. (*)