Belum Terungkap! Siapa Jasad Wanita dalam Drum di Tangerang?

Belum Terungkap! Siapa Jasad Wanita dalam Drum di Tangerang?
Penemuan Jasad Wanita dalam drum plastik warna biru di sungai Cisadane yang melintasi Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang beberapa hari lalu. Foto Ahmad Syihabudin/Bantenekspres.co.id

TANGERANG,BANTENEKSPRES.CO.ID – Polres Metro Tangerang Kota mengakui masih kesulitan mencari identitas mayat wanita dalam drum plastik berwarna biru yang ditemukan mengapung di sungai Cisadane Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Ta­ngerang, Kota Tangerang, Banten. pada Minggu, 27 Juli 2025 lalu.

Meski ciri-ciri fisik korban sudah diumumkan ke publik, hingga kini belum ada yang me­ngenalinya. Masyarakat diminta melapor bila mengetahui siapa jasad Wanita dalam Drum itu?

Bacaan Lainnya

Seperti diketahui, pasca ditemukan Polres Metro Tangerang Kota telah meliris dan menyebarkan ciri-ciri fisik serta pakaian yang dikenakannya kepada masyarakat. Berikut ciri-ciri fisik dan pakaian yang digunakan korban saat ditemukan.

Korban adalah seorang wanita berusia 25-30 tahun dengan tinggi 160 cm. Berkulit putih, memiliki rambut lurus hitam sebahu, terdapat tahi lalat di atas bibir, hidung, dan pipi sebelah kanan. Serta mengenakan kawat gigi atau behel.

Sementara kondisi terakhir korban saat ditemukan mengenakan kaos hitam, lalu  terdapat selimut cokelat dan seprei bercorak hitam dan merah.

Diduga kuat korban tewas akibat dibunuh. Tubuhnya dimasukkan ke dalam tong plastik dan dibuang ke sungai Cisadane.

Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota AKP Prapto Lasono mengungkapkan polisi masih terus melakukan penyelidikan mendalam seperti menyusuri tempat kejadian perkara (TKP), menanyakan ke warga apakah ada yang pernah melihat seseorang membuang sesuatu seperti drum tersebut ke sungai Cisadane.

“Saat ini penyelidikan dilakukan dengan cara menyisir aliran sungai Cisadane untuk mencari informasi ke masyarakat menanyakan apakah ada yang melihat daripada seseorang atau pihak lain yang membuang daripada drum plastik warna biru tersebut,” kata AKP Prapto Kamis, 31 Juli 2025.

“Warga silakan menghubungi nomor pengaduan bebas pulsa yakni 110 dan 082211110110 bila mengetahui informasi atau merasa kehilangan anggota keluarganya,” imbuhnya.

Selain itu, Prapto menjelaskan pihaknya juga masih menunggu hasil tes DNA dari tim forensik.

Dugaan sementara seperti disampaikan Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Raden Muhammad Jauhari beberapa waktu lalu mayat wanita dalam drum plastik warna biru itu diduga merupakan korban kekerasan.

Kata Prapto lagi, petugas belum bisa melakukan penyelidikan lebih mendalam seperti mencari pelaku pembunuhan ini. Sebab, identitasnya saja masih belum diketahui.

“Identitasnya belum terungkap, sehingga kami masih kesulitan untuk bisa menemukan pelaku tentunya,” kata dia.

Sementara itu, warga Cikande, Serang, Hesti Septiani (25) hilang selama lebih dari sebulan. Apakah mayat dalam drum itu adalah Hesti? Belum bisa dipastikan. Untuk mengetahuinya, keluarga Hesti menjalani tes DNA di RSUD Tangerang.

“Nanti dikabari setelah tes DNA itu keluar, soalnya tes DNA ini cukup lama juga hasilnya bisa sampai dua atau tiga minggu,” kata Kapolsek Cikande AKP Tatang, Kamis, 31 Juli 2025.

Namun, ciri fisik yang dirilis Polres Metro Tangerang berbeda dengan ciri fisik Hesti. Perbedaannya, Hesti tidak memakai kawat gigi.

“Ada perbedaan itu (penggunaan kawat gigi-red), untuk pastinya nanti kita tunggu hasil DNA,” ujar Tatang.

Ciri fisik mayat, antara lain tinggi sekitar 160 cm dan rambut lurus. Berbeda dengan ciri Hesti yang memiliki tinggi 148 cm dan rambut panjang sebahu serta berkerudung.

Kasus hilangnya Hesti bermula dari laporan keluarga yang curiga setelah Hesti tidak masuk kerja selama dua hari dan nomor teleponnya tidak aktif.

Setelah kehilangan jejak, keluarga melapor ke Polsek Cikande. Kasatreskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady mengimbau keluarga yang merasakan kehilangan kerabatnya di sekitar Banten dan Jakarta untuk tes DNA. (*)

Pos terkait