TANGERANG — SDN Wanakerta IV masih kekurangan siswa dalam proses Sistem Penerima Murid Baru (SPMB). Dari kuota 96 siswa baru yang disediakan, baru 64 calon siswa yang mendaftar.
Dalam SPMB tahun 025/2026 ini, SDN Wanakerta IV menyiapkan kuota 96 siswa untuk tiga rombongan belajar (Rombel). Namun dari tiga rombel itu baru 64 calon siswa yang mendaftar. Untuk memenuhi kekurangan siswa itu, pihak sekolah masih membuka pendaftaran untuk siswa baru.
SPMB di SDN Wanakerta IV tidak bisa mengikuti SPMB secara penuh. Di Wanakerta IV hanya menggunakan jalur domisili dan batas usia, tidak menggunakan jalur afirmasi dan juga perpindahan. Hal tersebut karena sekolah yang ada di tengah desa jadi tidak bisa disamakan oleh sekolah yang ada di tengah kota.
Kepala SDN Wanakerta IV Madrohim Firmansyah mengatakan, SPMB di sekolah yang ia pimpin agak berbeda dengan sekolah lain. Ini karena di SDN Wanakerta IV kekurangan siswa lantaran sekolah yang ada di tengah desa sehingga banyak yang kurang minat. Selain itu, ada juga sekolah yang berdekatan hingga sekolah ini menjadi kekurangan siswa.











