Menurutnya, tidak ada sosialisasi mengenai daftar sekolah swasta di wilayah Serang yang bisa dipilih sebagai alternatif setelah sekolah negeri.
Ia sempat mencoba mencari informasi secara mandiri melalui internet, namun kebanyakan yang muncul justru sekolah di luar daerah, seperti Tangerang. Selain itu, tidak ada penjelasan mengenai sekolah swasta mana saja yang menyediakan kuota gratis bagi siswa tidak mampu.
“Jadi para orang tua belum sempat cari tahu gitu kan sekolah swasta nya, itu yang menjadi kebingungan, terus kemudian juga kuota juga kita enggak tahu nih. Berapa di sekolah ini juga enggak tahu, kalau dulu kan kita bisa tau,” jelasnya.
Hal serupa juga dialami Rini, salah satu orang tua siswa yang tengah mendaftarkan anaknya. Ia mengaku kebingungan dengan proses pendaftaran yang dilakukan secara online. Menurutnya, kurangnya sosialisasi dan penjelasan teknis dari pihak terkait membuat banyak orang tua kesulitan memahami alur dan tata cara pendaftaran.