PPIH Dituding Cuma Numpang Berhaji, Di Tanah Suci Pada Lepas Rompi, Hanya Nakes yang Pelayanannya Maksimal

PPIH
Jamaah haji dengan usia lanjut menggunakan kursi roda dibantu petugas saat tiba di Asrama Haji Banten, Cipondoh, Kota Tangerang. (Credit: Abdul Aziz Muslim/Banten Ekspres)

TANGERANG—Petugas Pe­nye­lenggara Ibadah Haji (PPIH) dinilai lalai dalam menjalankan tugas sebagaimana mestinya. Sehingga para jamaah haji me­nilai para petugas PPIH cu­ma menumpang berhaji ke Tanah Suci.

Hal itu diungkapkan salah sah satu jamaah haji asal Kota Ta­ngerang, Gus Midyani saat dite­mui BANTENEKSPRES.CO.ID di Asrama Haji Banten, Ke­camatan Cipondoh, Kota Ta­ngerang, Kamis (12/6) ma­lam.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA:
Sachrudin – Maryono Dinilai Berhasil Rangkul Seluruh Lapisan

Menurutnya, PPIH Tahun ini seperti tidak dilakukan bim­bingan teknis dalam melayani jamaah haji. Khususnya pada kelompok terbang (kloter) 1 Provinsi Banten atau kloter 2/CKG.

”Mereka itu di lapangan tidak sigap dalam mengatasi beragam persoalan yang muncul, keba­nyakan jamaah haji usianya sudah lanjut yang perlu didam­pingi,” katanya.

”PPIH sesampainya di tanah suci mereka pada lepas rompi atau atribut kecuali PPIH dari tenaga medis, jadi kita sendiri gak tahu PPIH yang mana,” sambungnya.

Pos terkait