Kata Maesyal, pembawaan yang santai dan lugas itu juga tak lepas dari bimbingan Intan Nurul Hikmah yang punya banyak pengalaman di kancah politik.
“Gurunya ini. Gurunya Bu Intan. Ya santai aja jadi jangan sampai menggebu-gebu. Jangan terpancing biar (paslon lain) menggebu-gebu, kita santai tapi isinya dapat artinya substansi dari interaksi diskusi, substansi dari pertanyaan masing-masing calon, relevansinya saya jawab,” tuturnya.
Adapun, calon nomor urut 1 Mad Romli dan Irvansyah Asmat berbeda sikap. Mad Romli nampak gugup. Terkadang bicaranya ‘patah-patah’. Ia menanggapi atau merespon jawaban lawanya dengan jawaban singkat-singkat.
Irvansyah nampak menggebu saat memaparkan jawaban dari pertanyaan sub tema peningkatan kesejahteraan masyarakat tentang konsep penataan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan penduduk 3,3 juta.
“Tingkat kemiskinan di 2024 di Kabupaten Tangerang naik 0,01 persen. Kami akan tingkatkan sektor pariwisata akan memberikan multiplayer efek,” jelasnya.
