SERANG – Pemkot Serang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus gencar mensosialisasikan tentang protokol kesehatan (Prokes) khususnya di tempat-tempat keramaian. Kegiatan tersebut dilakukan tindak lanjut atas kebijakan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.
Setelah sosialisasi dilakukan di pasar-pasar di Kota Serang, kini BPBD menyasar di kawasan Masjid Agung Banten Lama. Kegiatan ini juga dilakukan dengan membagikan masker ke pengunjung destinasi wisata tersebut.
Kasi Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kota Serang, Eva Hasanah mengatakan kegiatan yang dilakukan merupakan bagian dari upaya untuk pencegahan penyebaran Covid-19, khususnya pada status PPKM Level 3. “Ini bagian dari pencegahan Covid-19 yang mana Kota Serang naik level dari PPKM Level 2 ke Level 3,” katanya usai membagikan alat Prokes di kawasan Banten Lama, Minggu (6/2).
Tak hanya itu, selain sosialisasi dan imbauan, pihaknya juga membagikan sebanyak 4 ribu masker, hand sanitizer sebanyak 100 botol, sabun sebanyak 200 batang dan 10 botol handsoap yang ditempatkan di pintu masuk kawasan Masjid Agung Banten Lama.
“Dan tentunya kami juga sambil mensosialisasikan kepada pengunjung tentang prokes yang harus ditaati, terlebih dengan adanya peningkatan level Kota Serang ini,” ujarnya.
Eva mengaku, pihaknya masih banyak menemukan warga yang tidak taat terhadap Prokes, seperti tidak menggunakan masker, dan menjaga jarak. Dengan begitu imbauan pun harus terus gencar diberikan. “Masih ada beberapa warga yang datang berkunjung, tidak menggunakan masker. Namun secara keseluruhan, sekitar 85 persen warga sudah taat prokes dan menggunakan masker saat berkunjung,” ungkapnya.
Ia menuturkan, selain di Masjid Agung Banten Lama, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi dan imbauan di tempat-tempat keramaian lainnya. Seperti di Pasar Kepandean, dan Pasar Induk Rau (PIR) pekan lalu. “Setiap hari satu titik, besok (hari ini) juga akan melakukan giat yang sama. Namun belum tahu akan dimana, karena penentuan lokasinya akan mendadak,” tuturnya.
Salah satu pengunjung Banten Lama, Fuad mengatakan bahwa kunjungannya hanya untuk sekedar refreshing semata. Namun kedatangan BPBD merupakan langkah yang baik untuk mengingatkan warganya agar patuh terhadap Prokes. “Kalau ke Banten Lama kan murah. Dekat juga dengan rumah. Tadi lumayan dapat masker dari ibu bapak BPBD, meskipun saya juga sebenarnya bawa masker. Cuma tadi lupa dipakai,” katanya.
Sebelumnya, Kepala BPBD Kota Serang, Diat Hermawan mengatakan, kesadaran masyarakat menjadi hal yang utama dalam menekan penyebaran Covid-19. Sementara, pemerintah hanya bisa memberikan imbauan dan sosialisasi, serta mengingatkan masyarakat. “Mudah-mudahan adanya operasi ini kesadaran masyarakat kembali meningkat, dan waspada,” paparnya. (mam/and)
