TANGERANG,BANTENEKSPRES.CO.ID – Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) PDI-Perjuangan se-Provinsi Banten akan digelar pada 12 Desember 2025.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) pada kegiatan tersebut langsung menetapkan Ketua DPD Provinsi Banten dan DPC tingkat kabupaten/kota sekaligus struktur pengurus periode 2025-2030.
“Sesuai hasil Kongres PDI-Perjuangan di Bali beberapa waktu lalu, PDI-Perjuangan di tingkat daerah mengagendakan mulai Oktober – Desember 2025 sebagai ajang konsolidasi struktural partai. Prosesnya sudah berjalan sejak Oktober,” ungkap Hendri Zein selaku Sekretaris Panitia Konfercab dan Konferda PDI-Perjuangan, saat ditemui, Selasa, 2 Desember 2025.
“Jadi nanti 12 Desember kita akan menggelar konfercab dan Konferda di Kantor DPD Provinsi Banten, Serang, menetapkan struktural yang baru,” sambungnya.
Dia menyebut, nama-nama kepengurusan baru baik di tingkat DPD Provinsi Banten maupun DPC kabupaten/kota sudah diusulkan masing-masing daerahnya. Nantinya pihak DPP menetapkan dalam Konfercab maupun Konferda nanti.
“Nanti DPP partai menetapkan dan dibacakan pada hari itu,” ujarnya.
Hendri Zein menyebut, nama-nama calon untuk calon ketua, sekretaris dan bendahara sudah diusulkan masing-masing daerahnya. Seperti DPC PDI-Perjuangan Kota Tangerang, diantaranya Gatot Wibowo, Andri S Permana, Gesuri Mesias Bintang Merah dan Sumarti.
”Di Kota Tangerang nama-nama itu yang menguat. Tinggal kita lihat DPP akan menunjuk siapa KSB (Ketua, Sekretaris dan Bendahara),” kata Hendri Zein.
Menurut dia, nama-nama tersebut muncul hasil usulan dari kader-kader ditingkat bawah (PAC). ”Yang memutuskan DPP partai. Prosesnya sudah selesai tinggal diumumkan ditetapkan saja nanti 12 Desember. Pengurusnya siapa aja, ketuanya siapa, wakil-wakilnya siapa dan seterusnya,” tandasnya lagi.
Disinggung nama Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono Hasan yang merupakan kader PDI-Perjuangan, kata Hendri Zein, hal itu dapat memungkinkan Maryono menjadi bagian dari kepengurusan DPC PDI-Perjuangan Kota Tangerang. “Kita liat saja, beliau sudah cocok jadi pengurus partai dan saya mendorong itu,” ungkapnya.
Dia juga mengatakan, bahwa kepengurusan DPD PDI-Perjuangan Provinsi Banten yang saat ini menjabat diusulkan kembali seperti Ade Sumardi yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPD, Rudi Kurniawan sebagai Sekretaris, Junaidi Ibnu Jarta sebagai Bendahara dan pengurus lainnya kembali diusulkan pihak DPD.
“Intinya, di PDI-Perjuangan tidak ada ketentuan batas maksimal dua periode, selama itu masih dianggap layak oleh DPP, maka DPP bisa menunjuk kembali,” sebutnya.
Dia menambahkan, kader yang dapat menjabat dalam struktur kepengurusan tersebut dilihat dari beberapa aspek, seperti aspek organisasi, secara struktural mampu menjalankan roda organisasi dengan berbagai gagasannya melakukan kegiatan hingga ke tingkat kelurahan.
“Kemudian pada aspek politis, karena Pemilu kemarin ada fenomena politik yang anomali kita tidak bisa melihat dari sisi itu,” ujarnya.
Hendri Zein berharap, kedepan nama-nama yang ditetapkan oleh DPP nanti, baik pada struktur kepengurusan di tingkat DPD maupun DPC kabupaten/kota, dapat mengembalikan kemenangan partai. “Hari ini turun. Jadi kedepan harus dapat mengembalikan kemenangan partai, itu menjadi catatan,” pungkasnya.(*)
Reporter : Abdul Aziz
