Poster Bahasa Indonesia Bentuk Kreativitas Siswa dalam Belajar

iswa SMPN 1 Sukadiri saat menempelkan hasil poster yang mereka buat saat belajar pelajaran bahasa Indonesia. Randy/Bantenekspres.co.id

SUKADIRI,BANTENKSPRES.CO.ID – siswa SMPN 1 Sukadiri, Kecamatan Sukadiri, membuat poster bahasa Indonesia yang di buat oleh siswa dan di pasang di setiap sudut sekolah karena berisikan ajakan dan pesan yang positif untuk para siswa SMPN 1 Sukadiri.

Pembuatan poster bahasa Indonesia tersebut adalah salah satu pelajaran bahasa Indonesia, dan membuat poster bahasa Indonesia sebuah tugas praktek bahasa Indonesia yang di praktekan dalam poster bahasa Indonesia.

Bacaan Lainnya

Kepala SMPN 1 Sukadiri Rizki Amalia mengatakan, pembuatan poster bahasa Indonesia adalah sebuah pelajaran praktek siswa dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, selain itu pembuatan poster bahasa Indonesia untuk mengukur kemampuan dan kreativitas siswa dalam membuat poster yang berisikan tentang informasi, pesan, dan juga hal lainnya.

“Ini adalah praktek pelajaran bahasa Indonesia, yang mana siswa di wajibkan membuat sebuah poster dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar seperti yang mereka pelajari oleh guru bahasa Indonesia. Selain itu, dengan praktek pembuatan poster kita akan tahu sejauh mana siswa kreatif dalam membuat poster tersebut,”ujarnya kepada Bantenekspres.co.id di ruang kerjanya, Senin 24 November 2025.

Rizki menambahkan, bahwa siswa di tuntut untuk kreatif dan aktif saat belajar, karena memang kewajiban siswa harus aktif dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah. Setelah mereka mampu, maka guru harus menguji mereka dengan praktek belajar yang telah merak ikuti.

“Siswa harus kreatif dalam belajar, artinya kami sebagai tenaga pendidik akan mengukur kemampuan siswa dan keaktifan siswa dari praktek dan juga kreativitas mereka dalam belajar dan menerapkan pembelajaran tersebut dalam sebuah praktek,”paparnya.

Ia menjelaskan, para siswa juga wajib melakukan pembelajaran ulang saat mereka di rumah, hal tersebut untuk bisa meningkatkan daya ingat mereka dan juga meningkatkan literasi usai mereka mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.

“Orangtua juga diharapkan bisa melakukan pengawasan terhadap anaknya saat di rumah, apakah mereka sudah menjalankan tugas dari guru mereka atau mengulang pelajaran yang telah mereka pelajari di sekolah. Cara tersebut, bisa membantu siswa mengingat pelajaran yang meraka telah dapat dari guru mereka,”tutupnya. (*)

 

Pos terkait