TIGARAKSA,BANTENEKSPRES.CO.ID – Satlantas Polresta Tangerang akan menggelar Operasi Zebra Maung 2025 pada tanggal 17 sampai tanggal 30 November 2025. Operasi ini digencarkan dalam rangka meningkatkan disiplin berlalu lintas serta menciptakan situasi Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang pelaksanaan Operasi Lilin 2025.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengatakan bahwa operasi ini menyasar sejumlah pelanggaran yang paling sering memicu kecelakaan lalu lintas dan mengganggu kelancaran jalan.
“Kami ingin mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas di Kabupaten Tangerang. Operasi Zebra bukan sekadar penegakan hukum, tetapi upaya menyelamatkan nyawa,” katanya, Minggu, 16 November 2025.
Dalam Operasi Zebra Maung 2025, petugas akan menindak berbagai pelanggaran kasat mata, antara lain:
1. Tidak menggunakan safety belt
2. Berkendara dalam pengaruh alkohol
3. Melebihi batas kecepatan
4. Melawan arus
5. Tidak menggunakan helm SNI
6. Sepeda motor berboncengan lebih dari satu orang
7. Penggunaan ponsel saat berkendara
8. Pengendara di bawah umur
Andi mengatakan, pelanggaran lalu lintas tersebut menjadi penyebab utama kecelakaan di wilayah Kabupaten Tangerang dalam beberapa tahun terakhir.
“Kami menemukan bahwa mayoritas kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh kelalaian pengendara. Karena itu, edukasi dan penindakan harus berjalan seimbang,” katanya.
Andi mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran sejak dini. Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga mengedepankan edukasi kepada pengguna jalan.
“Kami berharap masyarakat memahami bahwa keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Gunakan helm SNI, jangan melawan arus, dan pastikan kendaraan dalam kondisi layak jalan,” katanya.(*)
