KOSAMABI,BANTENEKSPRES.CO.ID – SDN Kosambi I, Kecamatan Kosambi, yang berada di pinggir jalan raya Kosambi mengkhawatirkan. Pasalnya, jalan tersebut banyak d lewati kendaraan besar dan juga jalan yang rusak membuat kondisi jalan macet hingga beberapa kilometer.
Ke khawatiran tersebut, karena siswa takut celaka akibat banyaknya mobil besar yang melintas. Sehingga, butuh pengamanan agar keamanan siswa bisa terjamin dan tidak ada kecelakaan yang di alami oleh siswa.
Kepala SDN Kosambi I Mira mengatakan, bahwa pihaknya saat ini hanya mengantisipasi ke siswa agar tidak bermain di luar sekolah, hal tersebut agar tidak terjadi kecelakaan dan tidak terjadi hal yang tidak di inginkan. Karena, kondisi jalan memang sedang ada perbaikan jalan dan juga banyak truk yang melintas di jalan tersebut.
“Paling saat ini antisipasi hanya melarang siswa tidak bermain di depan sekolah, takut ada hal yang tidak diinginkan. Karena, memang kondisinya jalan sedang padat dan banyak kendaraan besar,”ujarnya kepada Bantenekspres.co.id, Kamis 30 Oktober 2025.
Mira menambahkan, pihaknya juga tidak hanya mengimbau siswa tetapi juga para staff dan guru yang mengajar untuk hati-hati saat melintas baik saat beranjak ke sekolah ataupun saat pulang. Dengan kondisi jalan rusak, otomatis kepadatan jalan juga membuat khawatir.
“Para guru dan staff juga saya ingatkan, agar bisa hati-hati. Hal tersebut, agar mencegah kecelakaan. Walupun demikian, pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa karena memang sedang ada proyek pembangunan jalan dan juga saat ini pintu tol Kosambi sudah aktif dan otomatis jalan akan di penuhi oleh kendaraan besar atau kecil,”paparnya.
Ia menjelaskan, untuk orangtua yang menjemput untuk tidak berada di depan pagar, lebih baik masuk ke dalam tetapi juga harus rapih dan tertib serta tidak menggangu kegiatan belajar mengajar. Selain itu, orangtua yang menunggu di depan sekolah agar waspada lalulintas di depan sekolah.
“Kita selalu meminta kepada pihak orangtua untuk tidak menumpuk di depan sekolah. Sehingga, tidak ada kemacetan ataupun hal yang tidak di inginkan. Yang penting, pesan saya selalu waspada karena kecelakaan atau musibah tidak ada yang tau,”tutupnya. (*)
