Kades Pondok Jaya Harap Warga ‘Kepo’ dengan Asal-usul Penghuni Baru

 Kades Pondok Jaya Deri Dermawan. Foto: Dokumentasi pribadi for bantenekspres.co.id

SEPATAN,BANTENEKSPRES.CO.ID – Kepala Desa (Kades) Pondok Jaya, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Deri Dermawan mengharapkan warganya kepo atau ingin tahu dengan asal-usul penghuni baru di lingkungan masing-masing, Kamis, 16 Oktober 2025.

Hal tersebut diharapkan oleh Deri Dermawan saat disinggung bantenekspres.co.id, saat disinggung soal adanya seorang Bandar Hexymer dan Tramadol yang ditangkap Polsek Sepatan, Polrestro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, pada Kamis, 9 Oktober 2025.

Bacaan Lainnya

“Kepo dengan penghuni baru demi keamanan, dan nama baik lingkungan, itu tidak ada salahnya juga. Terlebih wilayah Pondok Jaya sudah heterogen, bukan homogen lagi,” ucapnya.

Deri Dermawan

Sebelumnya, Deri Dermawan juga sudah menerima kabar pihak Polsek Sepatan, Polrestro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, tangkap bandar hexymer dan tramadol, di Cluster Pondok Jaya, Blok E 1 Nomor 16, RT 02 RW 08, Desa Pondok Jaya, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Banten.

Dari penangkapan bandar tersebut, polisi berhasil menyita barang bukti diantaranya, 3.000 butir tramadol, 1.690 butir hexymer, dan satu unit mobil Honda Brio Satya warna abu-abu metalik bernomor polisi F 1779 FND.

Berdasarkan keterangan polisi, jajaran Polsek Sepatan berhasil mengamankan Mulyadi bin M Adam, usia 35 tahun, bandar hexymer dan tramadol, di Cluster Pondok Jaya, Blok E 1 Nomor 16, RT 02 RW 08, Desa Pondok Jaya, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Banten.

Di lokasi setempat, polisi mengamankan barang bukti yang ditemukan di dalam mobil, yang terparkir di tempat tinggal pelaku.

“Itu bandarnya di perumahan, penyuplai ke tiga lokasi di Sepatan,” imbuhnya. (*)

 

 

 

 

Pos terkait