MAUK, BANTENEKSPRES.CO.ID – Peringatan HUT ke-42 Desa Marga Mulya, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten, digelar Minggu, 28 September 2025.
Sejumlah rangkaian untuk memeriahkan acara tersebut digelar meliputi, pawai tumpeng membawa hasil bumi, tasyakuran, pemberian cendera mata kepada seluruh mantan kepala desa dan cerita sejarah melalui wayang golek.
Kepala Desa Marga Mulya Abu Bakar yang akrab dipanggil Lurah A’ab mengatakan, perdana melaksanakan peringatan HUT Desa Marga, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.
“Tentunya, ada maksud dan tujuan dalam peringatan HUT ke-42 Desa Marga Mulya tahun 2025 ini,” kata A’ab, kepada bantenekspres.co.id.
Maksud dan tujuan tersebut diantaranya, disampaikan A’ab, sebagai wujud syukur atas terwujud desanya menjadi desa yang maju akan sumber daya alam maupun sumber saya manusia.
“Maka, kami mengaktifkan kembali tradisi orang tua terdahulu setiap setahun sekali, seluruh masyarakat membawa hasil pertanian, perikanan, dan peternakan, yang ada dan dinikmati dengan melaksanakan sedekah bumi,” ucapnya.
Lalu, lanjutnya, bertujuan untuk mengenang dan menghargai jasa para pendahulu, khususnya para mantan kepala desa yang berjuang untuk kemajuan Desa Marga Mulya, sejak terbentuk setelah pemekaran dari Desa Ketapang pada 28 September 1983.
Selain itu, tentunya agar menghilangkan aktivitas yang negatif diganti dengan kegiatan yang positif.
“Dan penting juga, bertujuan untuk mewujudkan Desa Marga Mulya yang adem, ayem, gemah ripah loh jinawi, berdasarkan nilai-nilai keagamaan dan dalam bingkai NKRI, serta Bhinneka Tunggal Ika,” imbuhnya. (*)
