ANYER,BANTENEKSPRES.CO.ID – Sebanyak 652 pengurus dan pengawas Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di 326 desa se Kabupaten Serang, melaksanakan pelatihan perkoperasian dari Rabu 23 Juli sampai Selasa 29 Juli yang dibagi perharinya 120 peserta.
Pelatihan ini bertujuan, memberikan pemahaman dasar supaya mengerti tentang perkoperasian, agar mereka tidak bingung dalam menentukan core bisnisnya, tugas dan fungsinya, serta permodalannya.
Pemateri yang dihadirkan, merupakan pensiunan dari Kementerian Koperasi (Kemenkop) RI ada 20 orang, yang tentunya mereka merupakan pakarnya perkoperasian.
Kepala Bidang Koperasi pada Diskoumperindag Kabupaten Serang M Rifqi mengatakan, pelatihan perkoperasian ini mengundang perwakilan dari pengurus dan pengawas KDMP masing-masing desa, yang dilaksanakan selama tujuh hari mulai Rabu 23 Juli sampai Selasa 29 Juli di Allisa Resort Anyer, Kecamatan Anyer.
Total pesertanya ada 652 orang, namun dibagi per daerah pemilihan atau dapil yang seharinya ada 120 orang.
“Masing-masing KDMP dua orang yaitu pengawas dan pengurus, total keseluruhan 652 peserta tapi dibagi perharinya 120 orang sesuai dapil,” katanya, Kamis 24 Juli 2025.
Rifqi mengatakan, tujuan diadakannya pelatihan perkoperasian ini untuk memberikan pemahaman seputar koperasi, mulai dari tugas dan fungsinya, permodalan, menentukan core bisnisnya, dan lain sebagainya.
“Karena masih banyak yang belum paham tentang perkoperasian, maka kita adakan pelatihan untuk memberikan pemahamannya, koperasi itu seperti apa, tugas ketua apa, sekretaris apa, dan lainnya,” ujarnya.
Dikatakan Rifqi, pemateri pada pelatihan koperasi ini merupakan pensiunan Kemenkop RI sebanyak 20 orang, dengan lima materi yang disiapkan yaitu kepatuhan regulasi KDMP, orientasi perkoperasian, kerjasama antar koperasi dengan pihak lain, permodalan koperasi dan pengendalian interen.
“Pematerinya nanti bergantian, mereka semua pensiunan dari Kemenkop RI sudah senior ini pakarnya perkoperasian, jadi sudah dipastikan keunggulannya,” ucapnya. (*)
