Sesi Tanya Jawab Salah Satu Cara SMPN 3 Panongan Membuat Siswa Aktif Dalam KBM

Siswa SMPN 3 Panongan saat melakukan sesi tanya jawab saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di kelas berjalan, Senin 21 Juli 2025. Randy/Bantenekspres.co.id

PANONGAN,BANTENEKSPRES.CO.ID – SMPN 3 Panongan, Kecamatan Panongan, mempunyai cara untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung di kelas dengan cara siswa aktif dalam bertanya kepada guru mereka. Hal tersebut, sebagai salah satu treatment untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa.

Bahkan, para siswa di wajibkan untuk selalu bertanya pada sesi belajar. Hal tersebut juga bisa menambah wawasan siswa dan juga menambah perdalam materi belajar. Setiap siswa saat belajar di kelas wajib melakukan sesi tanya jawab, yang nantinya jawaban dari pertanyaan dari siswa di bahas bersama.

Bacaan Lainnya

Kepala SMPN 3 Panongan Siti Ngariyah mengatakan, kegiatan sesi tanya jawab adalah salah satu program sekolah yang wajib dilakukan setiap siswa, hal tersebut untuk membuat siswa aktif dalam KBM dan juga meningkatkan rasa percaya diri serta mendalami materi pembelajaran yang di ikuti di kelas.

“Jadi, semua siswa wajib melakukan sesi tanya jawab saat pembelajaran berlangsung. Agar siswa bisa lebih percaya diri dan juga siswa mempunyai wawasan luas dalam materi pembelajaran yang diberikan. Selain itu, siswa juga bisa lebih aktif dan tidak pasif dalam belajar di kelas,”ujarnya saat ditemui Bantenekspres.co.id, Senin 21 Juli 2025.

Siti menambahkan, para guru juga diminta aktif dalam memberikan materi, agar kegiatan sesi tanya jawab bisa berjalan dengan baik, bahkan para siswa juga bisa membuat pertanyaan dari materi yang di sampaikan ataupun dari buku yang mereka sedang pelajari di kelas. Karena, dengan cara tersebut siswa akan tidak malu atau takut dalam melakukan sesi tanya jawab.

“Kita akan terus membuat siswa aktif dalam kegiatan belajar, jangan sampai siswa pasif yang akhirnya guru memberikan materi sia-sia. Karena, dengan siswa aktif KBM berjalan dengan lancar dan baik sesuai dengan kurikulum merdeka yang saat ini kita gunakan,”paparnya.

Ia menjelaskan, dalam kurikulum merdeka juga menegaskan bahwa siswa di tuntut aktif dan kreatif, jadi dengan adanya sesi tanya jawab di kelas membuktikan bahwa siswa bisa memahami materi pembelajaran yang diberikan oleh guru mereka. Selain itu, siswa akan berlatih berfikir cepat dalam belajar sehingga mereka mempunyai ide dalam memecahkan sebuah materi pembelajaran.

“Saya selalu sampaikan kepada siswa saat ada pertemuan untuk jangan takut salah dalam melakukan sesi tanya jawab, karena setiap pertanyaan adalah langkah menuju pengetahuan yang lebih luas. Tentunya, jika salah dalam melakukan pertanyaan maka guru akan siap bantu membenarkan pertanyaan mereka,”tutupnya. (*)

 

 

 

Pos terkait