PAKUHAJI,BANTENEKSPRES.CO.ID – Keluhan warga Kampung Pondok Lor, RT 01 RW 09, Desa Paku Alam, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, tentang buruknya akses Jalan Raya Pakuhaji akhirnya terjawab.
Pasalnya, kondisi jalan berlubang yang sering dilalui truk tronton bermuatan tanah pada malam hari itu, sudah diperkeras hasil kolaborasi antara pihak kecamatan dan desa setempat.
Kepala Desa Ropiudin menuturkan, jalan berlubang di alamat tersebut sudah diurug dengan makadam sepekan lalu.
“Pengurugan makadam untuk menjawab keluhan warga secara jangka pendek,” ucapnya, Senin, 21 Juli 2025.
Ropiudin mengungkapkan, sekitar 15 titik jalan berlubang telah diurug menggunakan makadam. Dari 15 titik jalan berlubang menghabiskan makadam hingga 3 truk.
“Tentu, perkerasan jalan menggunakan makadam saja, itu sifatnya hanya penanganan sementara,” ungkapnya.
Melalui kesempatan bertemu dengan Tangerang Ekspres, ia menyampaikan harapan agar dinas terkait, dapat membangun jalan rusak secara bertahap, meski tidak menyeluruh sepanjang jalan dalam satu waktu.
Ia menambahkan, biaya pembelian makadam untuk mengurug jalan rusak, bersumber dari dana swadaya Camat Pakuhaji dan biaya meratakan urugan hasil swadaya pemerintah desa.
Terpisah, Kabid Jalan dan Jembatan yang belum lama ini promosi menjadi Sekretaris Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Endang Sukendar mengatakan, atas izin Allah akan menjawab keluhan masyarakat untuk membangun jalan rusak secara bertahap di alamat setempat.
“Insyaallah, akan kami bangun jalan rusak di alamat itu. Insyaallah kami proses. Kami harap juga warga bersabar,” imbuhnya, dengan nada rendah saat dihubungi Tangerang Ekspres. (*)