Kegiatan ini juga menjadi medium edukasi sosial, pembinaan sportivitas, serta upaya menggugah kembali semangat kolektif warga, khususnya generasi muda.
Kepala Desa Benda Sanuki menyambut positif kegiatan ini. Ia menyebut olahraga voli memiliki sejarah prestasi membanggakan, termasuk menyumbangkan emas pada ajang Porprov Banten 2024.
“Turnamen ini bukan sekadar adu fisik. Ini adalah panggung lahirnya harapan baru dari desa untuk Banten, bahkan Indonesia,” ucapnya.
Turnamen ini juga memberi dampak ekonomi langsung bagi warga. Aktivitas UMKM lokal terlihat bergairah seiring hadirnya keramaian penonton dan peserta dari luar desa.
Ketua Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK) Sukamulya Muhammad Supriyadi yang akrab disapa Bung Jek Repsol menekankan pentingnya olahraga sebagai sarana pendidikan karakter dan gaya hidup sehat.
“Olahraga membangun lebih dari sekadar fisik. Olahraga melatih disiplin, solidaritas, dan daya juang. Dan itu semua dimulai dari tempat-tempat seperti ini dari desa,” ucapnya.
