Tiga SMAN Masih Diblokir, Mau Buka Blokir Jika Siswa Diterima Masuk SMAN

Tiga
Akses menuju SMAN 6 Kota Tangerang Selatan masih disegel warga. Dua pagar utama sekolah tersebut masih terkunci rapat, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan. Credit: Tri Budi Sulaksono/Banten Ekspres)

Sementara itu, di SMAN 6 Tangsel ada 10 anak warga sekitar yang mendaftar. Namun, hanya 2 orang yang diterima dan 8 orang tidak diterima. Namun, hingga saat ini 8 orang tersebut masih menunggu agar diterima di SMAN 6 Tangsel tersebut. Diketahui, warga di sekitar lingkungan sekolah baik SMAN 3 dan 6 Tangsel mendaftaran anak dalam seleksi penerimaan murid baru (SPMB) tingkat SMA di Provinsi Banten melalui jalur domisili. Jarak sekolah dengan rumah warga yang anaknya tidak diterima hanya berkisar 10 hingga 500 meter namun, tetap tidak diterima.

Warga Perumahan Pamulang Permai, Pamulang bernama Tia mengaku, warga yang tinggal di lingkungan SMAN 6 Tangsel tetap bersikeras, menyegel akses jalan menuju SMAN 6 Tangsel. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kekesalan warga terhadap sekolah.

Bacaan Lainnya

“Saya dan warga di Pamulang Permai satu kesal karena ada 8 anak warga sini yang tidak diterima,” ujarnya. Tia mengaku, sampai hari ini belum ada tindak lanjut oleh pihak sekolah terkait tuntutan warga tersebut. Namun, warga akan tetap perperjuangkan hak-hak warga sekitar untuk mendapat tempat mengenyam pendidikan di SMAN 6 Tangsel.

Pos terkait