“Kita akan kampanye terus supaya bisa stop pencaloan. Permasalahan ketenagakerjaan ini, tentu kami dari kementerian membutuhkan support dari semua pihak,” sambungnya.
Selain itu, Yassierli mendorong supaya Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang, bisa benar-benar menjadi pusat pengembangan tenaga kerja yang terampil di Provinsi Banten.
Pihaknya berencana akan menyediakan vokasi center di setiap kawasan industri di Kabupaten Serang, supaya masyarakat bisa mudah mendapatkan pelatihan keterampilan untuk masuk dalam dunia pekerjaan nantinya.
“Dengan kawasan industri modern cikande sudah disepakati, di setiap kawasan industri kita akan buat beberapa vokasi center pelatihan kerja, kita sudah punya modelnya nanti dengan Banten akan kolaborasi. Sehingga, jangan sampai masyarakat hanya jadi penonton saja, mereka lah yang harus menjadi pekerja aktif untuk memajukan Banten,” ucapnya.
