Lepas Stigma Premanisme, Ormas Harus Upgrade Diri

Ormas
Pengamat Kebijakan Publik dari Lembaga Kajian Politik Nasional, Adib Miftahul. (Credit: Abdul Aziz Muslim/Banten Ekspres)

TANGERANG—Pengamat Kebijakan Publik dari Lembaga Ka­jian Politik Nasional, Adib Miftahul mengatakan, jika ingin terlepas dari stigma ne­gatif, organisasi masyarakat (ormas) harus dapat mela­kukan perubahan-peribahan yang bernilai positif. Pe­ning­katan sumber daya manusia (SDM) dalam tubuh ormas tersebut sangat penting.

Menurutnya, stigma negatif yang melekat pada ormas ter­­se­but lantaran kebanyakan anggotanya memiliki SDM yang rendah sehingga mela­kukan perbuatan yang identik berbau premanisme.

Bacaan Lainnya

”Kalau kita bicara public re­la­tion, ormas ini reputasinya anjlok. Ormas yang terkenal pun sekarang pusing juga ka­­rena, misalnya isu tambang, ormasnya gak perlu saya sebut. Apalagi ormas yang kecil, mo­­hon maaf misalnya jaga lahan, premanisme, karena itulah dalam perspektif kritis publik pasti melakukan kritis soal itu. Bagaimana meng­hilangkan stigma itu, ya harus upgrade diri,” ungkap Adib yang juga men­jadi salah satu narasum­ber dalam acara Ngo­bras yang dige­lar Kesbangpol, Kamis (3/7/­2025).

Pos terkait