Adapun, lokasi yang disediakan bagi eks PKL ada tiga titik. Pertama lapak yang berlokasi loading dock Pasar Sentiong. Di sana bisa memuat 80 pedagang. Bisa dimanfaatkan untuk lapak sayur, ayam, ikan dan lainnya.
“Lapak di loading dock ini gratis bisa digunakan, tanpa harus sewa lapak. Itu kami sediakan. Namun tetap bayar salar, sampah, listrik dan keamanan yang jumlahnya mencapai Rp10 ribu per hari,” jelasnya.
Kedua, lokasi yang bisa ditempati pedagang eks PKL yakni kios dan los di Blok A dan B dengan kondisi lantai sudah keramik. Namun, di dua lokasi ini perlu adanya uang sewa. Lantaran semua kios dan los sudah ada yang memiliki. “Perumda pasar bisa memfasilitasi untuk sewa dan pemilik kios dan los juga, mereka mau digunakan tempatnya,” jelasnya.
Hingga saat ini, kata Ashari, tim khusus yang dibentuk perumda untuk mencari lokasi los atau kios masih menunggu itikad baik dari pedagang eks PKL. Ia berharap, pedagang eks PKL bisa segera menempati kios, los atau lapak di dalam Pasar Sentiong sesuai dengan kesepakatan bersama yang disaksikan Bupati Tangerang.