Asep menambahkan, pihaknya telah menyiapkan kelas tersebut, dan juga telah menyiapkan panitia pelaksana SPMB yang nantinya setelah diterima akan daftar ulang. Maka itu, tidak akan ada penerimaan dari lain kecuali dari sistem yang telah disediakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang.
”Kami menolak daftar ke sekolah, apapun alasan kami tidak akan terima. Karena ini merujuk dari aturan memang harus secara online dan tidak bisa datang ke sekolah untuk mendaftar,” paparnya.
Ia menjelaskan, akan ada tim yang melakukan pengawasan dan menindak laporan jika ada pungli ataupun calo. Ini karena semua pendaftaran gratis dan tidak ada biaya apapun.
”Jika ada yang mendapatkan bayar, maka silahkan laporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang. Agar bisa di tindak, karena kami tidak mau ambil risiko apapun. Maka itu, jika melihat kecurangan silahkan laporkan dengan data yang benar dan bukan mengada-ada,” tutupnya.(ran)