Untuk Pemprov Banten, pihaknya sudah berkomunikasi dan hasilnya hanya mampu dalam segi pengadaan lahannya, kalau untuk gedung tidak ada opsi bantuan.
“Sehingga, mau tidak mau harus pakai APBD Kabupaten Serang, karena sudah jadi tugas kami untuk menyelesaikan, dan akan diselesaikan secara bertahap,” ucapnya.
Disinggung berapa lama target pembangunan Puspemkab Serang, Najib mengaku, akan mereview terlebih dahulu terkait dengan perencanaan sebelumnya dan bagaimana titik lemahnya bersama Bapperida dan TAPD.
“Kemudian, kita lanjutkan diposisi berapa persen yang harus didanai di tahun 2026, kalau di tahun 2005 ini kita belum cek karena program 2025 kita belum lihat juga,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Pj Sekda Kabupaten Serang Rudy Suhartanto mengatakan, di tahun ini pembangunan Puspemkab Serang dihentikan sementara, imbas adanya efisiensi anggaran yang memangkas sekitar Rp190 miliar anggaran milik DPUPR Kabupaten Serang.