Nur menambahkan, mading yang ada juga sangat penting bagi perkembangan siswa. Untuk itu sekolah selalu merapihkan dan juga merawat mading agar tetap ada di tengah sekolah. Dengan begitu, siswa bisa tahu caranya untuk mengisi mading, yang bisa digunakan sebagai alat informasi untuk siswa.
”Saya selalu senang jika siswa aktif mengisi mading. Walupun kami mempunyai media sosial sekolah tetapi mading masing kita gunakan sebagai alat untuk memberikan ruang pada siswa. Jadi sampai kapanpun mading masing menjadi alat kami untuk perkembangan siswa,” paparnya.
Ia menjelaskan, mading juga sebagai alat literasi siswa untuk bisa terus meningkatkan daya baca. Karena siswa akan baca apa saja informasi yang ada di mading tersebut.
”Maka itu, kami selalu memberikan informasi sekolah di mading agar meraka mau membaca dan tahu apa saja informasi sekolah. Bahkan, mengenai lulusan ataupun berkaitan dengan siswa, selalu kami umumkan di mading sekolah,” tutupnya.(ran)