TANGERANG — Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kabupaten Tangerang meminta maaf atas insiden pencopotan dan pembakaran spanduk bertuliskan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 dalam unjuk rasa, Senin (10/2/2025) di Kantor Bupati, Puspemkab Tigaraksa.
Permintaan maaf dilakukan oleh sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam BEM Kabupaten Tangerang di kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tangerang di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang.
”Kami Mahasiswa yang tergabung dari Aliansi BEM se-Kabupaten Tangerang dan BEM Banten Bersatu wilayah Tangerang menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas atas kejadian pencopotan banner pers,” tulis mahasiswa dalam surat pernyataannya yang ditandatangani oleh Deri Gusti selaku ketua BEM Esa Unggul Tangerang, dikutip wartawan Selasa 11 Februari 2025.
Pada surat pernyataan tersebut mereka juga mengakui bahwa insiden tersebut tidak mencerminkan komitmen mahasiswa terhadap keterbukaan serta kebebasan berekspresi. Sebab, pers menjadi salah satu pilar utama dalam demokrasi.