“Justru itu bukan aktivitas aja yang terganggu jadi semuanya dari ibu-ibunya hingga bapak-bapaknya yang mau melaut juga enggak bisa. Bukan hanya rob saja melainkan cuaca ekstrem ini tidak bisa membuat warga untuk mencari mata pencahariannya,” pungkasnya.
Sementara Itu Sekretaris Desa Pulo Panjang Feri mengatakan, ada sekitar 350 rumah yang terendam akibat banjir rob yang melanda wilayahnya. “Tadi pagi banjir rob, sore mulai surut,” ujarnya.
Ia mengungkapkan banjir rob memang sering terjadi di wilayah Desa Pulo Panjang. Namun kejadian yang menimpa saat ini merupakan banjir rob terparah selama kurun waktu 14 tahun terakhir.
Ratusan rumah yang berada di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang dikepung oleh naiknya air laut ke pemukiman warga atau banjir rob. Kepala Desa Tanjung Pasir, Arun mengungkapkan bahwa banjir rob ini telah menerjang di dua RW yang berada di desanya. Dengan merendam sekitar 750 kepala keluarga (KK) yang berada di RW 01 dan RW 02.